:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2292506/original/022753300_1532605534-Amien-Rais4.jpg)
Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais meminta Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Raharjo untuk berhati-hati. Hal itu ia katakan terkait pencekalan keluar negeri oleh KPK ke Wakil Ketua DPR sekaligus Wakil Ketua Umum PAN Taufik Kurniawan.
Menurut Amien, KPK memang pernah mencekal beberapa oknum terkait kasus korupsi. Tetapi, kata dia , justru orang itu bisa makan malam di Istana Negara.
"Dan kalo engga salah namanya Richard Halim Kusuma dicekal, Aguan ketika dicekal pun juga makan malam di Istinana. Itu dicabut. Tapi Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan langusung dicekal, jadi Agus Rahardjo Anda hati-hati," kata Amien di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (29/10).
Dia juga mengingatkan Agus untuk tidak tebang pilih dalam mengatasi kasus korupsi. Kasus korupsi, lanjut Amien harus dituntaskan semuanya tanpa pilih-pilih.
"Nah ada seorang super minister saya namanya lupa ya, yang seikah olah itu tudak boleh digubris, enggak perduli izin belum ada, enggak peduli pelanggaran apa pun, sehingga ini kita bagai bangsa yang berani KPK Agus Rahardjo anda jangan tebang pilih," ungkapnya.
Sebelumny, Ditjen Imigrasi Kemenkum HAM telah menerima surat pencegahan untuk Taufik Kurniawan dari KPK pada Jumat (26/10). Sayang , Ditjen Imigrasi tak mau membocorkan kasus yang membuat Taufik dicegah ke luar negri.
Taufik sendiri pernah dipanggil KPK untuk dimintai keterangan terkait mekanisme penganggaran dan mekanisme penganggaran dan mekanisme pembahasan proses APBN pada September lalu. Sebab, Taufik menjabat sebagai Wakil Ketua DPR bidang ekonomi dan keuangan.
Amien Rais Datangi KPK
Hari ini, Amien Rais mendatangi Gedung KPK. Mantan Ketua MPR itu mengaku ingin bertemu dengan Ketua KPK Agus Rhardjo.
"Nanti yah, masuk dulu, jangan khawatir," ujar Amien sebelum masuk kedalam Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (29//10/2018).
Namun Amien yang mengenakan kemeja putih berpeci hitam tak mau menjelaskan lebih jauh tujuannya mendatangi lembaga antirasuah. Amien memilih untuk ke lobi Gedung KPK.
Tak Terima Kader PAN Dicekal
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2395180/original/028831000_1540805345-20181029-Amien-Rais-KPK-f.jpg)
Sebelumnya, Amien Rais berencana mendatangi Gedung KPK terkait dengan kabar pencelakaan Wakil Ketua Umum PAN sekaligus Wakil ketua DPR Taufik Kurniawan ke luar negri.
Amin tak terima Taufik dicegah keluar negeri oleh lembaga antirasuah. Amien sempat mengingatkan agar Agus Rahardjo lebih berhati-hati dan tidak terbang pilih dalam mengungkap sebuah kasus.
Taufik sendiri pernah disebut terlibat dalam tindak pidana korupsi Dana Alokasi Khusus di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Taufik disebut menerima total fee Rp 44,8 miliar dari lima persen anggaran DAK Kabupaten Kebumen tahun anggaran 2016.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah mempersilahkan Amien Rais mendatangi Gedung KPK. Namun Febri mengingatkan agar proses hukum tak dikaitkan ke dalam kepentingan politik.
"Jika ingin datang ke KPK silakan saja. Namun hal tersebut tidak akan mempengaruhi proses hukum yang sedang berjalan. Kami harap jika ada pihak-pihak yang berkepentingan engan penanganan perkara di KPK silahkan tempuh jalur hukum, jangan sampai ada intervensi politik terhadap penanganan kerja KPK," kata Febri saat dikonfirmasi.
Febri mengatakan, pelanggaran ke luar negeri merupakan mewenangan yang diberikan UU pada penegak hukum, termasuk KPK.
"Jangan jika ada koleganya separtai yang terkena proses hukum kemudian lembaganya dipersoalkan," kata Febri.