Serial Final Fantasy menjadi salah satu waralaba yang cukup sukses. Game besutan Square Enix ini telah berjasa menyelematkan perusahaan yang sempat diambang kebangkrutan beberapa kali tersebut. Antologi game petualangan ini telah dikembangkan selama puluhan tahun di dalam berbagai jenis mesin. Tersirat banyak kisah memorable yang berbekas di hati para pemain.
Selain serial utamanya, Final Fantasy juga telah beberapa kali mengeluarkan spin-off alias proyek sampingan. Kira-kira, game Final Fantasy mana yang paling berpengaruh? Supaya bisa membangkitkan memori tentang serial game ini, simak daftar game Final Fantasy terbaik berikut ini!
1. Final Fantasy VII
Kelamnya dunia Midgar berhasil membuat Final Fantasy VII mengumpulkan banyak perhatian semenjak dirilis. Beberapa mungkin setuju kalau petualangan Cloud Strife di Final Fantasy VII merupakan satu yang terbaik. Meski game ini dikembangkan di konsol Playstation pertama yang belum secanggih sekarang. Pemain tentu masih terngiang sama kisah dramatis yang tersaji di dalamnya. Selain itu, tema scoring yang dikembangkan untuk game ini juga menambah lirisnya petualangan yang ada di dalam Final Fantasy VII.
Kini, setelah Square Enix memutuskan untuk melakukan remake terhadap game tersebut, para penggemar bisa merayakan kembali petualangan Cloud dan kawan-kawan. Ketika game ini masih berbentuk turn-based dan mengambil karakter pixelated yang kaku, pembawaan yang sempurna membuat game ini tetap berkesan.
2. Final Fantasy X
Jika Final Fantasy VII berhasil menarik perhatian dengan nuansa musik, maka Final Fantasy X berhasil membuat banyak pemain takjub sama desain karakter yang hampir sempurna dengan tambahan voice acting yang memukau. Beberapa juga setuju kalau nuansa Final Fantasy X hampir sama dengan Final Fantasy VII dan berhasil membuat pemain merasakan perasaan campur aduk.
Petualangan Tidus di dalam FF X enggak hanya soal membantai para monster saja. Para pengembang juga menyisipkan mini game bernuansa sports sehingga pemain bisa seolah-olah merasakan permainan berbeda di dalamnya. Nuansa petualangan waktu serta perjalanan yang panjang membuat siapapun setuju kalau Final Fantasy X jadi salah satu entri yang terbaik di dalam waralaba ini.
3. Final Fantasy Tactics
Selain menggarap cerita yang rilis, Square Enix juga sering "bereksperimen" sama salah satu waralaba mereka ini. Beberapa dari kalian mungkin sempat mencoba Final Fantasy Tactics, sebuah game yang diimplementasikan untuk menguji kemampuan pemain dalam mengolah strategi.
Meski enggak sekuat jalan cerita yang ditawarkan di game utamanya, spin-off ini berhasil mencari bentuk gameplay yang berbeda dan tampil sangat menarik. Mengambil latar utama Ivalice, Square Enix juga sempat menelurkan "turunan'' dari game tersebut dalam sebuah proyek panjang berjudul "Ivalice Alliance". Berkat aturannya yang sangat unik, beberapa game modern masih terlihat berusaha meniru permainan yang ada di dalamnya.
4. Final Fantasy VI
Pencapaian Final Fantasy sebagai salah satu seri game terbaik tidak serta merta soal cerita dan permainan saja. Beberapa dari mereka bahkan sempat menjadi pelopor teknologi baru yang cukup berkenan. Tengok saja kehadiran Final Fantasy VI di masa akhir Famicom. Kualitas grafis kartun dua dimensi yang mereka hadirkan sangat berkesan dan membuat para pemain cukup nyaman sama permainannya.
Buat para pecinta serial ini tentu sudah akrab sama interface bercorak biru yang sudah mulai dipertahankan selepas Final Fantasy VI. Di sini, perlahan Square Enix juga kelihatan memberi theme song yang cukup ngena ketika pemain berhasil memenangkan pertarungan. Bisa dibilang, Final Fantasy VI mengukuhkan jalan yang mulus buat Square Enix.
5. Final Fantasy Brave Exvius
Square Enix memang dikenal cukup ekslusif dalam merilis beberapa gamenya. Khusus unutk platform mobile, mereka mempercayakan sebuah pengembangan game strategi berjudul Final Fantasy Brave Exvius bersama Gumi. Game yang berhasil mengumpulkan ratusan karakter terkenal di sepanjang seri Final Fantasy ini juga punya tekanan cerita orisinal yang cukup berkesan.
Pada saat pengembangannya, kita bis amelihat kemiripan antara Brave Exvius dengan game orisinal Gumi, Brave Frontier. Seolah-olah game ini hanya crossover dari kedua semesta game. Padahal, Gumi dan Square Enix juga memberi tekanan cerita yang cukup dalam pada game tersebut. Sangkin detailnya, perjalanan utama di Brave Exvius selalu berkembang sejak game ini dirilis 2015 silam.
