Keluarga di AS Kucurkan Rp 1.000 Triliun Demi Hewan Peliharaan

Ilustrasi Kucing

Memelihara hewan tidak cukup hanya karena masalah lucu lalu dikurung begitu saja. Butuh beragam persiapan untuk memastikan kesejahteraan peliharaan terjaga.

Dalam hal ini, komitmen keluarga-keluarga di Amerika Serikat (AS) terhadap kesejahteraan hewan peliharaan mereka patut diacungi jempol. Total belanja mereka bagi hewan peliharaan hampir setara melewati orang terkaya di dunia.

Pada waktu saut tahun saja, mereka menghabiskan sekitar USD 75 miliar atau Rp 1.000 triliun (USD 1 = Rp 13.984) untuk belanja kebutuhan hewan. Sebagai perbandingan, kejayaan miliarder Mark Zuckerberg adalah USD 72 miliar dan merupakan orag terkaya keempat di dunia.

Ke mana saja anggaran belanja USD 75 miliar untuk mengalir? Di urutan teratas adalah belanja makanan hewan, setelah itu disusul perawatan kesehatan dari dokter hewan.

Ada juga biaya mainan, cemilan, pengasuh, tabungan, grooming, vaksin ,tes laboratorium, pelatihan, suplai, dan obat-obatan, demikian laporan New York  Post.

Data berasal dari American Pet Proucts Association (APSA). Rata-rata keluarga Amerika menghabiskan USD 1.100 (Rp 15,3 juta) hingga USD USD 2.000 (Rp 27,9 juta) pada tahun pertamasaat punya peliharaan baru.

Penasihat keunangan di Brooklyn Plans, Kristen Eureig, berkata para pecinta hewan lebih baik merencanakan matang-matang sebelum mengadopsi hewa. Ia menegaskan memiliki hewan butuh  berbagai komitmen.

"Sebuah hewan peliharaan adalah sebuah komitmen besar dan membutuhkan sumber daya di berbagai aspek: secara waktu, keuangan, dan emosional,'' jelas Euretig.


Ada Asuransi Hewan

Wakil Presiden American  Society for the Prevention of Animlas (ASPCA), Stephanie Janeczko, menyebut persiapan finansial dari punya hewan peiharaan masih tak sebanding dengan asyiknya memiliki peliharaan di rumah.

"Memiliki hewan memang membutuhkan beberapa perencanaan finansial, tetapi membawah seekor peliharaan ke rumah Anda bisa menambah rasa gembira yang tak terbandingi,'' ujarnya.

Asuransi hewan pun menjadi pilihan bagi para pemilik. Ini termasuk biaya jaga-jaga bila hewan melukai orang lain, atau sebagai perencanaan merawat hewan dalam jangka waktu panjang.

Menurut data situs keuangan Value Penguin, sebanyak 11 perusahaan asuransi hewan memiliki rata-rata iuran bulan sebesar USD 10 (Rp 139 ribu) hingga USD 70 (Rp 978 ribu).

Biaya termahal untuk anjing lebih tinggi, yakni mencapai USD 70. Sementara, biaya iuran tertinggi untuk kucing mencapai USD 40 (Rp 559 ribu).