Star Wars: The Rise of Skywalker Diprediksi Bakal Timbulkan Kontroversi

Star Wars: The Rise of Skywalker Diprediksi Bakal Timbulkan Kontroversi

Sebagai salah satu waralab film terlama yang pernah ada di sejarah perfilman, Star wars berhasil menjaring penggemar dalam jumlah yang sangat besar dan loyal. Itulah sebabnya, waralaba film ini enggak asing dengan kehadiran pro dan kontra di kalangan penggemarnya yang memiliki harapan yang berbeda-beda.

Potensi adanya pro dan kontra tampaknya enggak bakal terhindarkan dari film Star Wars yang akan dirilis beberapa hari lagi, yaitu The Rise of Skywalker. Dilansir Gizmodo, aktor yang memerankan Allegiant General Pryde, yaitu Richard E. Grant, bahkan memprediksi jika The Rise of Skywalker bakal menimbulkan kontroversi di kalangan pengemar.

"Orang-orang merasa bersemangat dan posesif kepada Star wars. Saya paham karena saya telah menggemari waralaba  ini sejak 1977. Semoga hasil akhir The Rise of Skywalker dapat  memenuhi harapan banyak orang. Namun, pastinya ada orang yang enggak merasakan hal yang sama dan orang tersebut pastinya berusaha jujur dan melakukan hal yang benar meurut mereka. Saya pikir J. J. Abrams dan Chris Terrio telah mencurahkan semua kemampuan mereka,'' ujar Grant.



Sebagai salah satu aktor yang pernah membntangi Game of Thrones, Grant juga menduga bahwa kekecewaan sebagai penggemar terhadap akhir cerita serial tersebut mungkin juga bisa terjadi dengan penggemar Star Wars setelah menonton The Rise of Skywalker. Menurutnya, pembuat film maupun serial TV enggak bisa menyenangkan semua orang setiap saat.

Sejak film pertama Star Wars dirilis pada 1977, perdebatan penggemar dalam membahas apa yang ditampilkan di film telah beberapa kali terjadi. Salah satu perdebatan terbesar yang pernah terjadi adalah kehadiran Jar Jar Binks di trilogi prekuel. Jar Jar Binks bahkan dinobatkan sebagai karakter yang paling dibenci di semesta Star Wars.