11-1-1922: Suntikan Insulin Pertama untuk Penderita Diabetes

Cara pengobatan kuno (5)

Tepat 98 tahun yang lalu, di Rumah Sakit Umum Toronto, Leonard Thompson menjadi orang pertama yang berhasil diobati dengan insulin.

Mengutip dari The Globe and Mail, Leonardo Thompson hampir tidak dapat bertahan hidup ketika ia dirawat di Rumah Sakit Umum Toronto pada bulan Desember 1921, dengan penyakit diabetes tipe 1 yang dideritanya.

Mengutip dari Diabetes UK, pada 11 Januari 1922, Leonardo Thompson, mendapatkan suntikan insulin pertama. Namun, ekstrak yang diberikan saat itu sangat tidak murni sehingga Thompson menderita reaksi alergi yang parah, dan suntikan lebih lanjut dibatalkan.

Ahli biokimia Kanada, James Collip bekerja siang dan malam selama 12 hari berikutnya untuk meningkatkan ekstrak pankreas sapi, hingga pada 23 Januari, dosis kedua disuntikkan dengan hasil yang sukses. Selain karena tidak adanya efek samping, suntikan juga sepenuhnya menghilangkan tanda glikosuria diabetes.


Sekilas Mengenai Sejarah Penggunaan Insulin

Mengenal Jenis-jenis Insulin untuk Pengobatan Diabetes

Mengutip dari The Globe dan Mail, 6 anak di Toronto yang sakit parah menerima suntikan yang sama dengan hasil ajaib yang sama.

Gejala - gejala mereka sebagian besar tetap diperiksa selama mereka menerima suntikan setiap hari. Obat yang bernama insulin tersebut selamanya mengubah kehidupan penderita diabetes.

Insulin menjdi salah satu penemuan medis terbaik sepanjang masa, inovasi Kanada yang telah menyelamatkakn jutaan nyawa.


Diabetes Dapat Disertai Dengan Komplikasi Parah

Anak-anak dengan diabetes tipe 1 hidup rata-rata hanya 1,4 tahun setelah diagnosis sebelum insulin ditemukan, dengan orang dewasa yang bernasib hanya sedikit lebih baik.

Satu dari lima hidup orang yang menderita diabetes 10 tahun setelah diagnosis, tapi dengan komplikasi parah seperti kebutaan, gagal ginjal, stroke, serangan jantung dan perlunya mengamputasi anggota tubuh.

Saat ini, orang dengan diabetes tipe 1 memiliki harapan hidup yang hampir normal, seperti dikutip dari The Globe and Mail.