Aktor Senior Henky Solaiman Meninggal, Dunia Hiburan Kembali Berduka

Aktor Senior Henky Solaiman Meninggal, Dunia Hiburan Kembali Berduka

Dunia hiburan Tanah Air kembali diselumuti kabar duka. Kali ini, aktor senior Henky Solaiman yang kerap terlihat di dunia film ataupun sinetron Indonesia menghembuskan napasnya pada Jumat (15/5) pukul 16.45. Sejumlah ucapan belasungkawan pun diungkapkan oleh deretan selebritas Tanah Air, enggak terkecuali mieke Amalia yang pernah satu proyek dengan aktor kelahiran 1941 tersebut di sinetron Dunia Terbalik.


Sejak awal 2020 ini, Henky Solaiman sudah pensiun dari dunia perfilman karena penyakit yang deritanya, yaitu kanker usus. Dia pun sempat menjalani operasi terkait penyakit yang dideritanya pada Maret lalu. Namun, sang aktor mengalami pendarahan karena sambungan pada ususnya terbuka. Hengky Solaiman pun akhirnya meninggal dunia di usianya yang ke-78 pada hari ini.



Sinetron Dunia Terbalik menjadi proyek terakhir yang dibintangi oleh ayah dari aktor Verdi Solaiman ini. Selama 2,5 tahun terlibat di sinetron tersebut, Henky Solaiman berperan sebagai seorang karakter bernama Wak Sain yang bisa dibilang hanyalah sebuah tokoh musiman. Namun, karakter dengan peran kecil tersebut lah yang justru menjadi hal ikonis dari aktor asal Bandung ini.

Karena, sejak memulai debut kariernya sebgai aktor di film Wadjah Seorang Laki-Laki (1971) saja, Henky Solaiman udah mendapatkan peran sampigan. Berdasarkan data filmografinya, dia sudah berperan dalam lebih dari 100 judul film layar lebar yang hampir seluruhnya adalah karakter sampingan aja. Terlepas dari kecilnya peran yang Hengky dapatkan, hal tersebut justru membuanya mendapatkan penghargaan "Lifetime Achievement" di Festival Film Bandung 2016.



Selain berkarier sebagai seorang aktor, Henky Solaiman juga pernah menjadi sutradara dari beberapa proyek film. Salah satunya adalah film komedi Si Kabayan dan Anak Jin (1991) yang dibintangi oleh almarhum Didi Petet serta mendiang Nike Ardilla. Enggak cuma jadi sutradara, sineas yang satu ini juga menekuni dunia scriptwriter dan pernah menulis naskah film yang dibintangi Meriam Bellina, yaitu Romantika (1985).

Tentunya, kepergian dari Henky Solaiman meninggalkan duka yang mendalam bagi pihak keluarga ataupun orang-orang yang suka dengan perannya di sinetron dan film. Semoga almarhum dapat diterima di sisi-Nya serta keluarga yang ditinggalkan bisa diberikan ketabahan.