5 Trivia dan Fakta Menarik Seputar Days Gone



Game ekslusif milik Playstation sering dianggap berkelas. Asumsi semacam ini enggak berdasar sentimen semata, tapi karena memang bisa terlihat dari permukaan. Game ekslusif teranyar mereka, Days Gone punya konsep serta gameplay yang sangat menarik.

Enggak hanya dikembangkan sebagai game berkelas AAA, Days Gone punya playtime dan fitur yang menarik. Beban cerita di dalamnya juga punya kekuatan yang membuat rilisan ini jadi salah satu yang sangat di antisipasi. Mengambil karakter musuh zombie, premis cerita di game ini bisa dibilang enggak biasa dengan mencampur beberapa fitur yang biasanya enggak diadaptasi game serupa.

Pastinya, Days Gone punya banyak fakta menarik yang bisa kalian temukan. Simak ulasannya berikut ini.


1. Inspirasi Latar Days Gone

Studio dari Sony Bend yang terletak di Negara Bagian Oregon, Amerika Serikat, ternyata sangat dekat dengan uansa pegunungan. Hamparan bukit-bukit tinggi serta pepohonan yang masih hijau jadi inspirasi utama untuk mengolah dunia open world dari kawasan pegunungan khas Amerika Utara. Dari halaman belakang studio mereka ini, inspirasi tersebut berasal. Meski di dalam game enggak ada referensi wilayah langsung, kawasan pegunungan Diamond Peak disinyalir jadi contoh yang mereka ambil.


2. Para survivor memakan telinga Freaker

Di dalam permainan, pemain bisa mengoleksi telinga para Freakers untuk ditukar dengan bounty dan reputasi. Meski hanya terkesan sebagai aktivitas biasa, ada sesuatu yang mengganjal yang bisa kalian temukan. Sang pedagang yang berani menukar telinga Freaker ini kelihatan punya alat masak di tokonya. Meski enggak ada referensi langsung, rasanya masuk akal kalau para survivor di Days Gone gemar memakan telinga Freakers. Pasti, di duni abencana seperti itu enggak banyak bahan makanan yang bisa dikumpulkan.


3. Sons of Anarchy The Walking Dead Days Gone

selain latar tempat, premis cerita di dalam game juga terlihat mengambil insiprasi dari dua serial televisi kenamaan Amerika, yakni The Sons of Anarcy dan The Walking Dead. Di Sons of Anarchy, kita bisa menemukan ideologi anggota geng motor dari Jax Teller yang mirip sama kepribadian Deacon di Days Gone. Enggak hanya bernuansa zombie saja, ternyata episode pertama The Walking Dead berjudul "The Days Gone Bye" jadi inspirasi paling dekat dengan judul Game.


4. Para Horde punya kecerdasan masing-masing

Di dalam game, Days Gone menawarkan sebuah gameplay yang cukup otentik dengan bisa menghadirkan segerombolan zombie yang menyerang langsung atau yang biasa di sebut sebagai Horde. Keruumunan yang disebut sebagai Horde di dalam game tersebut didesain dengan cukup detail. Selain punya gerakan yang cukup buas, ternyata para Horde bergerak dengan kecerdasan yang cukup baik. Selain mengejar satu arah, mereka bisa memutar dan mencari rute terbaik untuk menjegal Deacon.


5. Dunia terbuka yang berjalan dinamis

Selain punya ruang bermain serta durasi permainan yang sangat lama, ternyata Days Gone mengimplementasikan sistem prosedural yang cukup detail. Cuaca, waktu, serta kejadian yang bisa pemain temukan berjalan secara acak. Menariknya, semua bakal berdampak kepada permainan, seperti pengaruh cuaca dengan aktivitas para Freaker . Pemain harus bisa mengatur waktu untuk menyelesaikan misi seperti datang ke camp musuh pada malam hari atau membersihkan sarang Freaker di siang hari.