Prediksi 5 Midlaner yang Bakal Bersinar di TI9

Miracle, Liduid, Secret, LGD, The International, Dota 2, Esports

Kini kita telah memasuki bulan Agustus. Dalam waktu dekat ini, para penggemar game Dota 2 pasti sudah menunggu mulainya gelaran The International 9. Turnamen tahunan terbesar game besutan Valve tersebut memang menjadi sebuah momentum sakral bagi anak-anak "Lord" Gaben.

The International 9 ini akan diikuti oleh 18 tim yang telah memantaskan diri untuk berlaga di laga final. Tentu saja, di dalam skuat tersebut dipunggawai oleh para pemain profesional yang kemampuannya sudah tidak perlu diragukan lagi. Prediksi ini didasari dari prestasi dan perjalanan karir yang telah dicapai oleh pemain tersebut, tanpa berlama-lama lagi, mari simak prediksi lima midlaner yang bakal bersinar di TI9.


Miracle – Team Liquid

Siapa yang tidak kenal dengan midlaner asal tim Liquid yang satu ini? Nama Miracle mulai mencuat ke publik berkat prestasinya sebagai pemain Dota 2 yang pertama menyentuh MMR 8000, bahkan pada saat itu Amer Al-Barkawi berstatus non-profesional. Pada 2016, Miracle menambahkan rekornya dengan menjadi pemain pertama dalam sejarah Dota 2 yang mencapai angka 9000 MMR.

Untuk prediksi TI9 nanti, performa Miracle sebagai midlaner Liquid dipastikan masih akan gemilang. Permainan disiplin nan agresif yang diterapkan olehnya nanti masih menjadi momok bagi musuh yang menghadapi. Dari segi pengalaman di The International, Miracle sudah terhitung empat kali mengikuti gelaran ini. Terlebih menjadi juara pada gelaran TI7.


SumaiL – Evil Geniuses

Sumail adalah salah satu pemain Dota 2 termuda yang pernah menjuarai gelaran TI. Pasalnya Sumail Hassan saat itu masih berusia 16 tahun ketika mengikuti The International 5, hebatnya ia langsung mendapatkan gelar Aegis di Champion!

Salah satu momen terbaik SumaiL di acara tahunan Dota 2 ini adalah ketika harus berhadapan denga nsang rival, yaitu OG pada The International 8. Di perempatan final, Topson harus mengakui keganasan Phantom Assassin yang digunakan oleh Sumail, meski belum memetik kemenangan. Kualitas remaja berusia 20 tahun ini tidak bisa dianggap remeh.

Loyalitas SumaiL terhadap Evil Geniuses juga bisa jadi acuan sebagai calon midlaner terbaik di TI 9 mendaatang. Bisa dibilang, SumaiL adalah satu-satunya pemain EG yang tidak pernah pindah tim semenjak berkarir profesional. Pastinya, SumaiL akan memberikan performa terbaik di bawah panji EG nanti.


MidOne – Team Secret

Dari ranaha Malaysia, player satu pastinya sudah tidak asing lagi. Yap! Dia adalah MidOne. Pria bernama asli Yeik Nai Zheng ini tampil gemilang bersama timnya pada putaran Dota Pro Circuit. Berkat kuasanya di jalur tengah, Zheng berhasil memenangkan Chongqing Major, MDL Disneyland, dan ESL One Brimingham 2019.

Tidak heran jika di TI9 Zheng masuk ke dalam daftar. Pasalnya, melihat kualitas MidOne yang mendapatkan beberapa kali MVP pada DPC musim ini, membuatnya menjadi salah satu kandidat kuat sebagai calon midlaner yang akan bersinar di The International 9.


No[o]ne – Virtus Pro

Nama kandidat selanjutnya berasal dari tim yang bermarkas di Rusia, Yaitu Vladmir "No[o]one" Minenko. Memeangkan The Kuala Lumpur Major, nama Virtus Pro langsung melesat di urutan  empat besar klasemen DPC. Kemenangan ini juga tidak luput dari andil seorang Minenko yang berhasil masuk kategori MCP dengan total KDA sebesar 5.06.

No[o]ne terkenal dengan gaya permainan yang cenderung observatif. Ketimbang memberikan tekanan kepada musuh, ia lebih santai dengan mengamati keadaan sambil menunggu waktu yang tepat unutk membunuh. Ketenangan yang dimilikinya memang patut di contoh untuk memangkan pertandingan.

Kualitas No[o]ne di jagat Dota 2 memang tidak bisa dibilang sedikit. Pengalamannya baik di turnamen amatir maupun profesional membentuknya menjadi seorang midlaner yang cukup ditakuti.


Somnus丶M – PSG.LGD

Kandidat tim asal Tiongkok memang menjadi ancaman bagi para tim eropa terlihat lebih dominan di The International. Dibalik nama-nama besar tim Tiongkok, PSG.LGD jadi satu nama yang diperhitungkan. Terlebih nama sang midlanner, Lu Yao.

Untuk memberikan perfoma terbaik pada gelaran TI kali ini. Manajeman tim PSG.LGD memberikan latihan super ketat untuk para pemain. Dengan bocoran yang didapat dari akun Twitter BBKings tersebut, bisa dikatakan bahwa PSG.LGD sangat siap memenangkan TI nanti.

Dengan porsi latihan yang keras tersebut, bisa jadi Lu Yao akan tampil gemilang pada gelaran TI 9 nanti. Apalagi mengingat LGD. PSG merupakan penempatan posisi runner up di The International 8.