Star Wars Berhenti Hiatus Setelah The Rise of Skywalker

Star Wars Berhenti Hiatus Setelah The Rise of Skywalker

Star Wars bisa dibilang hanya merilis film tiap akhir tahun. Satu sisi, filmnya bisa membuat penggemar selalu menunggu, tapi di sisi lain -mengingat makin banyak film rilis- mermbuat hal tersebut kehilangan nilai eksklusifnya. Enggak heran, jika CEO Disney, Bob Iger, berencana untuk menghentikan hiatus waralaba ini setelah The Rise of Skywalker.

Setelah Disney mengakuisisi Lucasfilm, studio punya rencana ambisius untuk jagat Star Wars. Sebelumnya, Iger, pernah mengungkapkan bahwa strateginya untuk menciptakan inovasi dari semesta tersebut membutuhkan waktu hiatus selama 3 tahun. Kini, nampaknya rencana tersebut akan berubah.

Rencana tersebut diungkapkan oleh Brent Lang, Editor Variety, dalam postingan di Twitter-nya. Lang menuliskan bahwa Iger telah menyiapkan banyak konten Star Wars di televisi. Bahkan, rencananya enggak hanya konten di layar, tapi juga merchandise dan produk lainnya.

Star Wars

Selain menambahkan tiga film lagi untuk SkyWalker Saga, Disney juga memperluas waralabanya dengan merilis film spin-off dari para karakternya. Mereka berarap pada The Rise of Skywalker untuk bisa menembus rekor Box Office, mengingat presale tiket Star Wars IX ini telah memecahkan rekor Box Office, mengingat presale tiket Star Wars IX ini telah memecahkan rekor yang sebelumnya diraih oleh Avengers: Endgame (2019).

Selain The Rise of Skywalker yang akan tayang tahun ini, Disney juga bersiap menayangkan serial The Mandalorian karya Jonn Favreau yang akan hadir di Diseney+. Proyek berikutnya, yakni prekuel Rouge One yang dibintangi Diego Luna sebagai Cassian Andor.

Star Wars

Penggemar juga antusias dengan kabar Ewan McGrogor yang akan mengulang perannya sebagai Obi-Wan Kenobi. Engak hanya itu, Disney+ juga akan menampilkan season baru dair animasi Star Wars: The Clone Wars. Sementara soal trilogi baru Star Wars, harus dibatalkan penggarapannya yang sebelumnya dipegang oleh pembuat serial Game of Thrones, David Benioff dan D.B. Weiss.

Satu sisi, rencana ambisius ini memberi harapan baru bagi penggemar. Namun di sisi lain, labilnya proyek membuat penggemar kehilangan semangat untuk menunggunya rilis. Meski begitu, waralaba Star Wars masih akan terus dikembangkan karena melihat keuntungan besar yang kerap didapatkan.

Lalu, apakah kalian lebih setuju waralaba ini hanya rilis satu film setahun sekali, atau antusias dengan rencana Disney ke depannya? Bagikan pendapat kalian di kolom komentar, ya!