Sony Ungkap Informasi Baru Gim The Last of Us Part 2 di State of Play

The Last of Us Part 2

Kurag dari satu bulan lagi, The Last of Us Part 2, game paling dinanti tahun ini akan meluncur resmi secara ekslusif di konsol Playstation 4 (PS4).

Jelang peluncurannya pada 19 Juni 2020, Sony mengungkap informasi baru tentang sekuel game PS3 terpopuler itu di live streaming bertajuk State of Play.

Selama 20 menit, Neil Druckmann, selaku direktur kreatif di Naughty Dogs (pengembang The Last of Us Part 2) menjelaskan sejumlah fitur dan informasi baru tentang game tersebut.

Demo The Last of Us Par 2 di State of Play ini menyajikan gameplay yang jauh berbeda dari seri sebelumnya. Dalam video tersebut, kini gamer dapat menjelajah luasnya area dengan beragam cara hingga kemampuan untuk menggunakan tali saat ingin mencapai daerah tertentu di dalam game The Last of Us Part 2.


Perkenalan Musuh di Dalam Gim



Lebih lanjut, gamer juga diperlihatkan dua kelompok lawan yang harus dihadapi Ellie (karakter utama) saat menjelajah area di dalam game.

Adapun dua kelompok penjahat tersebut adalah Washington Liberation Front (WLF) dan Seraphites. Menariknya, kedua faksi antagonis ini memiliki keahliannya masing-masing.

Seperti WLF yang merupakan kelompok dengna latar belakang militer, sementara seraphites merupakan kelompok sekte yang mengandalkan kemampuan bersembunyi dan menyerang lawan diam-diam.


Jenis Zombie Baru di The Last of Us Part 2



Selain itu, Ellie dkk juga akan berhadapan dengan jenis zombie baru, seperti Sneakers, Shamblers, dan satu lagi yang masih disimpan rapat-rapat informasinya oleh Naughty Dogs.

Perusahaan juga merombak bagaimana karakter utama dan NPC (non-playable character) berinteraksi sehingga mampu memberikan pengalaman lebih imersif saat bermain.

Bagi yang penasaran, kamu bisa melihat demo gameplay The Last of Us Part 2 ini di internet. Terlepas dari hal itu, tampaknya game ini mampu bersanding atau mungkin melebihi game pendahulunya.

The Last of Us Part 2 akan meluncur untuk konsol PS4 pada 19 Juni 2020.