Dalam update terbarunya, Tencent menghandirkan konten terbaru bagi para pemainnya yaitu Mysterious Jungle. Mode paling anyar yang bisa dimainkan di dalam map Sanhok ini punya berbagai macam konten. Namun, sepertinya tidak semua orang menganggap bahwa mode ini layak untuk dimainkan, karena beberapa pemuka agama di Kuwait dan Arab Saudi menentang keras terhadap salah satu konten.
Seperti yang dimuat oleh World Gulf, konten penyebahan Totem di dalam mode Mysterious Jungle jadi kontroversi. Seorang Profesor di College of Basic Education mengatakan bahwa mode ini sangat berbahaya bagi umat Islam. Pasalnya, ada unsur penyembahan yang menyimpang dan bisa mendoktrin Totemisme kepada para remaja dan anak-anak yang memainkan game PUBG Mobile.
Kekhawatiran para ulama dan tokoh di Kuwait dan Arab tersebut mengacu pada mekanisme memperoleh item dari totem. Dalam prosesnya, si pemain seperti mempergerakan gerakan berdoa dan seperti melakukan penyembahan. Setelah selesai, pemain bisa mendapatkan boost, medic kit, dan sebagainya.
Dari Dr Bassam Al Shatti yang merupakan ahli agama di Universitas Syariah Kuwait mengatakan, sifat candu yang ada dihasilkan oleh game sangat potensial untuk menanamkan ajaran menyimpang. Oleh sebab itu, Al Shatti mengharapkan bahwa para pengembang game lebih memperhatikan konten yang ada di dalam permainan.
"Daya tarik khusus dari permainan bisa jadi hiburan bagi jutaan anak-anak dan remaja. Bahayanya hiburan ini bisa menimbulkan candu kepada para pemain dan sangat memungkinkan untuk terpengaruh dengan segala hal yang ada di dalam game.''
Terkait kontroversi ini, Tencent sebagai pihak pengembang menyatakan permintaan maafnya dan akan melakukan tindakan untuk konten tersebut. Untuk ke depannya, Tencent akan menghapus konten yang menjadi kontroversi di Arab Saudi dan Kuwait.
"Kami meminta maaf bahwa ada fitur di dalam game kami yang menyinggung beberapa pemain. Sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai ajaran agama dan tradisi para pemain kami akan menghilangkan konten yang menjadi kontroversi.''