Baru-baru ini, para peneliti dari Check Point Software Technologies Ltd mengungkap sebuah celah keamanan di dalam game Fortnite.
Di dalam laporannya, tim peneliti mengetahui celah keamanan tersebut beresiko memberikan akses kepenjahat cyber untuk mencuri informasi juataan akun gamer.
Kerentanan para proses otentikasi memungkinkan peretas untuk mengirim tautan ke pemain yang, bila diklik bakal memberikan akses ke pelaku untuk membeli uang virtual dan perlengkapan di dalam game.
Tak hanya itu, peretas juga bisa mentransfer uang virtual dan perlengkapan yang dibeli tanpa sepengetahuan tersebut ke akun terpisah dan menjualnya kembali.
Dikutip dari laman Bloomberg, Kamis (17/1/2019), peretas juga mampu mengakses percakapan yang dilakukan oleh pemain dan teman-temannya, dan dapat digunakan untuk mengeksploritasi pemilik akun.Masih belum ada informasi apakah ada akun pemain Fortnite yang dicuri, karena Epic Games sendiri sudah meluncurkan update untuk menutup celah keamanan tersebut.
"Celah keamanan ini cukup mengkhawatirkan, karena pelaku dapat mencuri informasi penting tentang gamer Fortnite dan berpotensi untuk aksi penipuan besar-besaran,"ungkap salah satu peneliti Check Point.
Epic Games Bantah Rumor Berbagi Data Gamer
Beberapa waktu lalu, Epic Games, pengembang game Fortnite bakal meluncurkan toko aplkasi khusus game, yakni Epic Game Store.
Di dalam pernyataan resminya baru-baru ini, Tim Sweeney, CEO Epic Games menjanjikan pengembang untuk menyimpan keuntungan dari game mereka lebih besar ketimbang di Apple dan Google.
Meski tampak menarik banyak minat pengembang game, banyak analisis yang mempertanyakan tentang kebijakan perusahaan berbasis di Cary, Karolina Utara, Amerika Serikat tersebut.
Dilansir dari laman Reddit via GameRant, Minggu (6/1/2019), pengguna dengan akun Amnail menjelaskan secara detail syarat dan ketentuan bilamana pengembang game ingin menggunakan layanan Epic Games.
Amnail menyatakan, "Di dalam syarat ketentuannya, Epic Games memiliki hal untuk memantau Anda dan mengirim data tersebut langsung mendapat tanggapan besar-besaran. Hingga tulisan ini di-publish, unggahan tentang Epic Games tersebut sudah mendapat di upvote sebanyak 28,4 ribu.
Tanggapan Epic Games
Saking populernya postingan tersebut, pendiri perusahaan Epic Games pun buka suara dengan membalas komentar di Reddit tersebut.
Sweeney berkata, "Epic Games tidak membagikan data pengguna dengan Tencent atau perusahaan lain. ami tidak membaginya atau menjualnya ke pihak ketiga seperti perusahaan lainya.
Sebagai pendiri dan pemegang saham utama di perusahaan, lata Sweeney, "saya tidak akan pernah membiarkan hal itu terjadi."
Ia juga menekankan, Tencent, yang juga merupakan mitra PUBG--pesaing game Fortnite--adalah investor minoritas dan tidak memiliki akses ke atatan pengguna Epic Games.